Madinah Al Munawwarah—kota suci yang menjadi tempat hijrah Nabi Muhammad SAW—bukan hanya pusat spiritual umat Islam, tapi juga surga bagi para pencinta sejarah dan penjelajah jiwa. Kota ini menyimpan sejuta kisah dan keindahan yang mampu menggugah hati siapa pun yang datang. Bila kamu tengah merencanakan perjalanan ke Tanah Suci, inilah 10 destinasi wisata yang wajib kamu kunjungi saat berada di Madinah.
1. Masjid Nabawi: Jantung Spiritualitas Madinah
Masjid Nabawi bukan sekadar bangunan megah. Ia adalah pusat ibadah, sejarah, dan cinta. Di dalamnya terdapat makam Rasulullah SAW yang berada di bawah Kubah Hijau yang ikonik. Jangan lewatkan kesempatan memasuki Raudhah—area yang disebut sebagai taman surga. Suasana spiritual yang mendalam akan membuat setiap doa terasa begitu dekat dengan langit.
Selain beribadah, jelajahi pula perpustakaannya yang menyimpan khazanah keilmuan Islam, serta nikmati keindahan arsitektur masjid, terutama saat senja menyapa kubahnya.
2. Masjid Quba: Awal Sebuah Sejarah
Sekitar 5 km dari pusat kota, berdirilah Masjid Quba—masjid pertama yang dibangun dalam sejarah Islam. Rasulullah SAW sendiri yang meletakkan batu pertamanya. Keutamaannya luar biasa: dua rakaat di sini setara dengan satu kali umrah.
Suasana damainya, apalagi di waktu Subuh, sungguh menentramkan. Jangan lupa berkunjung pagi-pagi untuk menikmati udara segar dan keheningan yang menyentuh hati.
3. Jabal Uhud: Bukit Pengorbanan
Tak lengkap perjalanan spiritualmu tanpa mendaki Jabal Uhud. Di sinilah berlangsung salah satu pertempuran paling menentukan dalam sejarah Islam. Di kaki bukitnya, terdapat makam para syuhada Uhud, termasuk Sayyidina Hamzah, paman Nabi SAW.
Saat berdiri di puncaknya, panorama Madinah terbentang luas—dan kamu akan merasa seolah-olah waktu berhenti, membiarkanmu merenungi keberanian dan keikhlasan para pejuang Islam.
4. Masjid Qiblatain: Saksi Perubahan Kiblat
Masjid Qiblatain memiliki cerita unik: di sinilah kiblat umat Islam berubah dari Baitul Maqdis ke Ka’bah di Makkah. Arah hidup pun kadang butuh pembaruan, dan masjid ini mengajarkan kita tentang kepatuhan terhadap perintah Allah.
Bangunannya kini modern, tapi nilai sejarahnya tetap terjaga. Tempat ini pas untuk refleksi pribadi dan memperkuat niat dalam menjalani hidup yang lebih baik.
5. Pemakaman Baqi: Hening yang Menyentuh
Terletak bersebelahan dengan Masjid Nabawi, Jannatul Baqi adalah tempat peristirahatan para sahabat dan keluarga Rasulullah. Meski terlihat sederhana, keheningannya mengajarkan banyak tentang arti kesederhanaan, akhir kehidupan, dan perjuangan iman.
Berjalan di antara pusaranya, kamu seolah diajak berdialog dengan sejarah yang tak pernah lekang oleh waktu.
6. Pasar Kurma Madinah: Surga Si Pencinta Manis
Ingin membawa oleh-oleh? Pasar kurma di Madinah adalah tempat yang wajib dikunjungi. Dari Kurma Ajwa yang terkenal hingga jenis-jenis eksotis lainnya, semua tersedia di sini. Kamu juga bisa mencicipi berbagai produk olahan seperti cokelat isi kurma atau sirup kurma.
Suasananya ramai, penuh warna, dan tawar-menawar pun menjadi bagian dari keseruannya.
7. Masjid Al-Ghamamah: Naungan Awan Rahmat
Nama masjid ini berasal dari kisah tentang awan yang menaungi Nabi saat shalat Idul Fitri. Terletak tak jauh dari Masjid Nabawi, Masjid Al-Ghamamah menawarkan keheningan yang dalam, jauh dari hiruk-pikuk.
Bagi yang mencari pengalaman ibadah yang lebih intim, tempat ini layak untuk dikunjungi. Ukurannya memang kecil, tapi energi spiritualnya sangat kuat.
8. Kebun Kurma: Dari Pohon ke Rasa
Madinah dikenal dengan kebun kurmanya yang luas. Banyak di antaranya yang dibuka untuk umum dan menawarkan tur edukatif. Di sini kamu bisa belanja aneka oleh-oleh kurma.
Kebun ini bukan hanya tempat belajar, tapi juga tempat menenangkan pikiran. Dan tentu saja, jangan lewatkan kesempatan mencicipi kurma segar langsung dari pohonnya!
9. Museum Al-Madina: Jendela Masa Lalu
Ingin menyelami sejarah Madinah secara visual? Kunjungi Museum Al-Madina yang menampilkan koleksi artefak bersejarah, manuskrip kuno, hingga diorama kehidupan masa Rasulullah.
Kamu akan mendapatkan wawasan mendalam tentang perkembangan Madinah dari masa ke masa. Tempat ini cocok untuk pelajar, peneliti, atau siapa pun yang mencintai sejarah.
10. Taman Al-Baqee: Oase Kedamaian di Tengah Kota
Sebagai penutup, sempatkanlah waktu untuk bersantai di Kebun Al-Baqee. Bukan bagian dari pemakaman, taman ini adalah ruang terbuka hijau yang menyejukkan. Cocok untuk merenung, membaca, atau sekadar menikmati sore yang damai.
Suasana rindang dan udara segarnya menjadikannya tempat ideal untuk mengendapkan semua pelajaran dan pengalaman selama menjelajahi Madinah.
Penutup: Madinah yang Menyentuh Jiwa
Madinah bukan sekadar kota, tapi perjalanan jiwa. Ia mengajakmu tak hanya menapak jejak Rasulullah, tapi juga mengenali siapa dirimu sebenarnya. Setiap tempat yang kamu kunjungi di sini menyimpan makna yang lebih dalam dari sekadar destinasi.
Maka, jika Allah memberi kesempatan, kunjungilah Madinah bukan hanya untuk melihat—tapi untuk merasakan, mendengar, dan menghayati. Karena Madinah bukan hanya kota suci… Madinah adalah hati yang hidup.
Yuk Umroh bersama Rizma Tour Travel